Image of HUBUNGAN ANTARA KEBUTUHAN BERKUASA DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA KELAS 12 DI SMA N 1 TAWANGSARI

PSIKOLOGI ISLAM

HUBUNGAN ANTARA KEBUTUHAN BERKUASA DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA KELAS 12 DI SMA N 1 TAWANGSARI



Eky Noverian Ramadhan. 201141143, Hubungan Antara Kebutuhan Berkuasa Dengan perilaku Bullying Siswa kelas 12 Di SMA N 1 Tawangsari. Psikologi Islam. Fakultas Ushuluddin dan dakwah Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta.2024

Sekolah adalah tempat bagi anak untuk belajar dan menimba ilmu, serta membantu pembentukan karakter positif pada anak hingga dewasa. Kenyataannya, akhir-akhir ini sering terjadi tindak kekerasan, baik yang dilakukan oleh guru pada siswa, maupun yang dilakukan oleh sesama siswa, Salah satu komponen munculnya perilaku kekerasan (bullying) adalah sikap. Fenomena perilaku bullying di kalangan siswa kelas 12 menjadi perhatian serius. Perilaku bullying dapat berdampak negatif pada iklim sekolah dan kesejahteraan siswa. Salah satu faktor yang diduga berkontribusi terhadap perilaku bullying adalah kebutuhan berkuasa dorongan untuk mempengaruhi dan mengendalikan orang lain.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kebutuhan Berkuasa dengan Perilaku Bullying siswa kelas 12 di SMA N 1 Tawangsari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Populasi penelitian adalah pengurus organisasi siswa sejumlah 360 siswa dan sampel penelitiannya berjumlah 105 pada siswa kelas 12 dengan metode purpose sampling. Metode pengambilan data menggunakan dua skala, yaitu Skala Bullying (22 aitem, α=0,871) dan Skala Kebutuhan Berkuasa.(20 aitem , α=0,872 ) Teknik analisis data menggunakan teknik analisis Correlatiaon Product Moment dengan bantuan perhitungan SPSS for windows 25.0
Hasil penelitian menujukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara Kebutuhan Berkuasa dengan Perilaku Bullying pada siswa kelas 12 di SMA N 1 Tawangsari dengan nilai korelasi sebesar 0,668 dan nilai signifikansi p=0,000 < 0,05 di mana korelasi bernilai positif, yang artinya kedua variabel tersebut memiliki hubungan yang positif. Artinya semakin tinggi Kebutuhan Berkuasa maka semakin tinggi pula Perilaku Bullying pada siswa kelas 12 di SMA N 1 Tawangsari begitu juga sebaliknya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hipotesis yang diajukan (Ha) diterima.

Kata kunci : Perilaku Bullying, Kebutuhan Berkuasa


Ketersediaan

SK202570035.12X7.150 RAM hPERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH (2X7.150)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
2X7.150 RAM h
Penerbit Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Sukoharjo.,
Deskripsi Fisik
79 hal, 30 cm
Bahasa
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2X7.150
Tipe Isi
Text
Tipe Media
Text
Tipe Pembawa
Visual
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this