Detail Cantuman
Advanced SearchKOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM
MITOS BERSIUL DI MALAM HARI DALAM FILM PENDEK SINGSOT (Analisis Semiotik Roland Barthes)
Silviany Khoirunisa, NIM 191211018. MITOS BERISUL DI MALAM HARI DALAM FILM PENDEK SINGSOT (Analisis Semiotik Roland Barthes). Skripsi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2024.
Kehidupan masyarakat Indonesia tidak lepas dari kepercayaan terhadap tradisi yang diturunkan dari nenek moyang. Terlebih lagi, tradisi Jawa kaya akan kepercayaan terhadap mitos. Mitos-mitos yang berkembang di masyarakat akan sulit untuk dihilangkan, karena saat ini mitos-mitos akan diturunkan secara lisan yang pada akhirnya mempengaruhi persepsi pemikiran masyarakat. Salah satu mitos yang masih dipercaya hingga saat ini yaitu larangan bersiul di malam hari, penggambaran mitos tersebut dapat dilihat dalam salah satu film pendek yang berjudul Singsot. Film Singsot yang dapat menjadikan pengingat kembali akan sebuah mitos dan kepercayaan terhadap larangan – larangan yang dipercaya membawa kesialan.
Metode penelitian yang digunakan oleh penulis menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dokumentasi dan studi pustaka. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian analisis semiotik yang dikembangkan oleh Roland Barthes, dengan melihat denotasi, konotasi, serta mitos. Subjek penelitian ini yaitu Film Pendek Singsot dan objek penelitian adalah mitos bersiul di malam hari. Penelitian ini mengambil 10 scane dalam film pendek Singsot yang menggambarkan adanya kejadian mistis yang dialami oleh tokoh. Keabsahan data menggunakan ketekunan pengamatan dan kecukupan referensi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mitos yang digambarkan dalam film pendek Singsot yang sudah diteliti menggunakan analisis semiotik yaitu penggambaran pada adegan tersebut menunjukkan bahwa sesuatu hal yang dilakukan atau larangan yang dilakukan oleh seseorang di waktu senja atau waktu magrib akan mengundang makhluk astral dan akan diganggu oleh sosok tersebut. Mitos bersiul di malam hari dalam film pendek Singsot menjelaskan budaya dan kepercayaan masih mempunyai hubungan yang erat dalam masyarakat. Hal ini dijelaskan dalam visual dan dialog di setiap adegan. Penggambaran hal ini menunjukkan bahwa mitos dan pamali masih menjadi sesuatu hal yang menghantui hingga diwariskan kepada generasi berikutnya.
Kata Kunci : Mitos, Film Singsot, Semiotik Roland Barthes
Ketersediaan
| SK202540006.1 | 2X7.5 KHO m | PERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH (2x7.5) | Tersedia |
Informasi Detil
| Judul Seri |
-
|
|---|---|
| No. Panggil |
2X7.5 KHO m
|
| Penerbit | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Sukoharjo., 2025 |
| Deskripsi Fisik |
94 hal, 30 cm
|
| Bahasa |
Bahasa Indonesia
|
| ISBN/ISSN |
-
|
| Klasifikasi |
2X7.5
|
| Tipe Isi |
Text
|
| Tipe Media |
Text
|
|---|---|
| Tipe Pembawa |
Visual
|
| Edisi |
-
|
| Subyek | |
| Info Detil Spesifik |
-
|
| Pernyataan Tanggungjawab |
SILVIANY KHOIRUNISA
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain






