Image of METODE DAKWAH PESANTREN OMAH NGAJI BERBAGI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QURAN
DI COLOMADU, KARANGANYAR

KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

METODE DAKWAH PESANTREN OMAH NGAJI BERBAGI DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA AL-QURAN DI COLOMADU, KARANGANYAR



Siti Sholikatun. 181211120, "Metode Dakwah Pesantren Omah Ngaji Berbagi Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Al-Qur'an di Colomadu, Karanganyar", Program Komunikasi dan Penyiaran Islam, Jurusan Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2024.
Pesantren Omah Ngaji Berbagi merupakan lembaga pendidikan nonformal yang memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan pesantren lainnya. Ciri khas dari Pesantren Omah Ngaji Berbagi adalah mayoritas santrinya berasal dari masyarakat umum tanpa batasan usia, yang dibina melalui sistem pendidikan pesantren. Pendirian Pesantren Omah Ngaji Berbagi berawal dari tingginya angka buta huruf0hijaiyah di kalangan pemuda di desa tersebut. Sehingga memotivasi untuk mengukuhkan niat dalam misi meningkatkan kemampuan membaca Al- Qur'an di kalangan masyarakat umum dengan mendirikan sebuah pesantren. Tujuan penelitian ini yaitu "untuk mendeskripsikan metode dakwah pesantren Omah Ngaji Berbagi di Colomadu, Karanganyar dalam meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an"
Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis yang dipakai pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif, yaitu langkah-langkah melakukan refresentasi obyektif tentang semua informasi yang terdapat dalam masalah yang diselidiki.
Hasil penelitian mengenai metode dakwah yang digunakan di Pesantren Omah Ngaji Berbagi Colomadu Karanganyar yaitu Metode Bil-Lisan adalah pendekatan dakwah yang menggunakan kata-kata yang diucapkan secara langsung, berhubungan dengan indra audial. Dalam konteks ini, Pesantren ONB menerapkan metode ini dalam proses pengajaran membaca Al-Qur'an, yang juga termasuk latihan langsung oleh para santri. Metode Bil-Kitabah dilakukan dengan menggunakan media tulisan sebagai sarana penyampaian pesan. Di Pesantren ONB, metode ini diterapkan dengan menggunakan papan tulis berwarna putih, di mana Ustadz/Ustadzah menuliskan materi yang berkaitan dengan cara membaca Al- Qur'an. Metode Dakwah Bil-Hal mengacu pada pengajaran yang dilakukan melalui perbuatan dan perilaku nyata di hadapan santri, berhubungan dengan indra visual dan audial. Di Pesantren ONB, pengajaran ini terlihat dalam kebiasaan melakukan doa sebelum memulai kegiatan dan contoh praktik membaca Al-Qur'an dengan benar sesuai dengan kaidah tajwid.
Kata Kunci : Metode Dakwah, Kemampuan Membaca Al-Qur'an, Pengurus Pondok


Ketersediaan

SK202540003.12X7.5 SHO mPERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH (2x7.5)Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
2X7.5 SHO m
Penerbit Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Sukoharjo.,
Deskripsi Fisik
69 hlm, 30 cm
Bahasa
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
2X7.5
Tipe Isi
Text
Tipe Media
Text
Tipe Pembawa
Visual
Edisi
-
Subyek
-
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this