Detail Cantuman
Advanced SearchILMU AL QUR'AN DAN TAFSIR
PEMAKNAAN PETANI TERHADAP PEMBACAAN AYAT AL-QUR’AN DALAM TRADISI METHIL DI DUKUH KEPOH KECAMATAN KEDAWUNG KABUPATEN SRAGEN (STUDI LIVING QUR’AN)
Ewin Trisniwati. NIM: 18.11.11.006. Pemaknaan Petani Terhadap Pembacaan Ayat Al-Qur’an Dalam Tradisi Methil Di Dukuh Kepoh Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen (Studi Living Qur’an). Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Jurusan Ushuluddin dan Humaniora, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negri Raden Mas Said Surakarta, Tahun 2024 M/ 1446 H.
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya fakta bahwa dalam kehidupan masyarakat Islam adanya fenomena tradisi methil. Fenomena tersebut merupakan suatu bentuk Living Qur’an. Penelitian ini merumuskan 2 masalah: pertama, Bagaimana praktik pembacaan ayat Al-Qur’an dalam tradisi methil yang dilakukan para petani di dukuh Kepoh, Kedawung, Sragen? kedua, Bagaimana para petani memaknai ayat Al-Qur’an yang mereka baca dalam tradisi methil di dukuh Kepoh, kecamatan Kedawung, kabupaten Sragen?
Jenis penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) dengan lokasi di perkampungan dukuh Kepoh kecamatan Kedawung kabupaten Sragen. Pemilihan metode ini diharapkan dapat memperoleh data yang sesuai dengan kebutuhan penelitian, dan dapat menjelaskan tujuan penelitian. Pengumpulan data melalui wawancara terhadap beberapa responden mengenai surat yang dibaca dalam tradisi methil. Wawancara dilakukan kepada lima informan. Teori yang digunakan adalah teori resepsi oleh Ahmad Rafiq.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Surat yang dibaca dalam slametan tradisi methil yang dilakukan malam hari, yaitu: Surat Al-Fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, yang dibaca sebanyak 3 kali persurat. dan Surat Yasin dibaca 1 kali. Kedua, pemaknaan masyarakat terkait ayat Al-Qur’an yang digunakan dalam tradisi methil dikategorikan dalam resepsi fungsional Al-Qur’an yakni perwujudan dari syukur kepada Allah Swt, memperoleh keberkahan serta hasil panen padi yang melimpah dan terhindar dari berbagai gangguan. Dari sini dapat ditemukan bahwa Al-Qur’an berfungsi membentuk keyakinan petani terhadap kualitas hasil panennya, meskipun makna dari surat-surat yang dibaca tidak diketahui secara detail.
Kata Kunci: Living Qur’an, Tradisi Methil, Resepsi Fungsional
Ketersediaan
| SK202520001.1 | 2X1 TRI t | PERPUSTAKAAN FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH (2x1) | Tersedia |
Informasi Detil
| Judul Seri |
-
|
|---|---|
| No. Panggil |
-
|
| Penerbit | Fakultas Ushuluddin dan Dakwah : Surakarta., 2025 |
| Deskripsi Fisik |
109 hal, 30 cm
|
| Bahasa |
Bahasa Indonesia
|
| ISBN/ISSN |
-
|
| Klasifikasi |
NONE
|
| Tipe Isi |
Text
|
| Tipe Media |
Text
|
|---|---|
| Tipe Pembawa |
Visual
|
| Edisi |
-
|
| Subyek |
-
|
| Info Detil Spesifik |
-
|
| Pernyataan Tanggungjawab |
Ewin Trisniwati
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain






