Zadit Taqwa. NIM 20.12.11.137. Resepsi Santri Pondok Pesantren Al Manshur dan Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo Tentang Youtube Kajian Majelis Sabilu Taubah Pada Segmen Happy Asmara. Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam. Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta. 2024
Akitivitas dakwah pada masa sekarang tidak hanya dilakukan secara tatap muka, namun juga bisa dilakukan melalui berbagai media baru. Salah satu media baru tersebut adalah YouTube. Saat ini banyak para pendakwah memanfaatkan YouTube sebagai tempat kajian untuk menyebarkan syiar agama Islam. Salah satunya adalah Kajian Majelis Sabilu Taubah. terdapat salah satu segmen kajian yang sempat viral dan mengundang pro kontra baik bagi jama’ah ataupun masyarakat yang melihat. Segmen tersebut pada saat Happy Asmara turut hadir untuk mendengarkan dan melihat majelis tersebut, bertepatan dengan hari ulang tahunnya dan turut serta disiarkan live streaming di Gus Iqdam Official. Selain bintang tamu dangdut kondang yang hadir, Happy Asmara juga disuruh untuk menyanyikan dangdut dalam Kajian Majelis tersebut dengan beberapa judul lagu dangdut yang dipopulerkan sendiri oleh Happy Asmara, sehingga terdapat beberapa jamaah yang turut serta berjoget untuk menghayati nyanyian dangdut yang dibawakan oleh Happy Asmara. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Resepsi Santri Pondok Pesantren Al Manshur dan Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo Tentang YouTube Kajian Majelis Sabilu Taubah pada Segmen Happy Asmara dengan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menggambarkan Resepsi Santri Pondok Pesantren Al Manshur dan Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo tentang YouTube Kajian Majelis Sabilu Taubah pada Segmen Happy Asmara.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dengan pendekatan analisis resepsi. Peneliti mengumpulkan data yang diperoleh dengan cara Focus Group Discoussion (FGD), dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori resepsi dari Stuart Hall, yang meliputi tiga posisi yaitu posisi hegemoni dominan, posisi negoisasi dan posisi oposisi. Uji Keabsahan data pada penelitian ini menggunakan Triangulasi data. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, yang kemudian disajikan datanya dan kemudian ditarik kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini, ponpes Al Manshur para santri lebih dominan meresepsikan Youtube kajian tersebut sebagai selingan hiburan sebelum memulai kajiannya agar tidak bosan dan tidak mengantuk serta para jama’ah akan tertarik untuk hadir lagi dalam majelis. Sedangkan dari ponpes Modern Imam Syuhodo para santri lebih dominan mengatakan bahwa tidak boleh mencampur adukkan pengajian yang baik dengan dangdutan (mengarah keburukan),. Santri Al Manshur sangat menghargai kearifan lokal, jadi tidak mengherankan bahwa organisasinya memiliki kebudayaan yang dicampur dengan ide-ide kontemporer seperti video yang diteliti. Berbeda dengan ponpes Modern Imam Syuhodo, Mereka memilih seorang ulama karena mereka pikir mereka tepat dan cocok. Ulama akan ditinggalkan oleh masyarakatnya jika perjalanannya tidak sesuai dengan rasio mereka.
Kata Kunci : Resepsi, Youtube, Dakwah Kajian Majelis Sabilu Taubah