Sherly Putri Rahmayanti, 191141117, KONTROL DIRI MENGIKUTI REHABILITASI SOSIAL PADA REMAJA WANITA TUNA SUSILA, Psikologi Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2023.
Kontrol diri berkaitan dengan kemampuan seseorang untuk mengendalikan diri secara sadar agar menghasilkan perilaku yang tidak merugikan orang lain, sehingga sesuai dengan norma sosial dan dapat diterima oleh lingkungannya. Pada remaja wanita tuna susila yang sedang mengkuti rehabilitasi sosial di panti sosial, kontrol diri penting dimiliki agar mampu mengendalikan emosi bersifat negatif saat berada lingkungan panti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kontrol diri mengikuti rehabilitasi sosial pada Remaja Wanita Tuna Susila di Panti Pelayanan Sosial Wanita Wanodyatama Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif fenomenologi. Informan dalam penelitian adalah wanita tuna susila yang berjumlah 3 orang informan dan 1 significant other yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi dengan menggunakan jenis pencatatan checklist notations dengan non partisipan. Kredibilitas data menggunakan triangulasi sumber adapun Teknik analisis data menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA).
Hasil penelitian ini adalah kontrol diri remaja wanita tuna susila yang sedang mengkuti rehabilitasi sosial di panti sosial ditunjukkan dengan kemampuan untuk menahan dan mengendalikan perilaku sosial yang tidak pantas saat menjalani proses rehabilitasi. Hal ini ini terlihat dari tiga aspek kontrol diri yakni 1) behavioral control, ditunjukkan dengan adanya niat melakukan perubahan positif juga didorong peran pembimbing memberikan motivasi dan support system, 2) cognitive control, ditunjukkan dengan adanya keberanian memberikan penolakan untuk melakukan pelanggaran, selalu melakukan intropeksi diri, adanya penyesalan, menjadi pribadi yang positif, pemaaf, dan cara menghadapi permasalahan dengan tegas dan penuh tanggung jawab, 3) decisional control ditunjukkan adanya perencanaan hidup untuk masa depan lebih baik dengan melanjutkan pendidikan dan bekerja sesuai norma. Temuan lain penelitian ini adalah penggunaan coping religious dalam menghadapi tekanan saat mengkuti rehabilitasi sosial di panti sosial dengan cara mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui salat 5 waktu, berdzikir, dan salawat.


Kata kunci : kontrol diri, rehabilitasi, wanita tuna susila