Yasyinta Alferiani (191141109). Resiliensi Pada Remaja Penyandang Disabilitas Daksa Akibat Kecelakaan di Desa kebon Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Skripsi Program Studi Psikologi islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta, 2023.
Paradigma berkembang dalam masyarakat mengenai Tuna daksa, pemahaman negative yang terbentuk tentang Tuna daksa antara lain berakar dari pola pikir masyarakat yang di dominasi oleh Konsep normalitas. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Resiliensi pada disabilitas daksa akibat kecelakaan pada remaja di Desa Kebon Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini berjumlah tiga orang remaja di Desa Kebon Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi yang mengalami disabilitas akibat kecelakaan. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Teknik penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis yang di gunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan gambaran Resiliensi pada remaja penyandang disabilitas daksa akibat kecelakaan di desa Kebon Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Emosi perasaan awal ketika terjadi kecelakaan informan merasa terpukul dan mengalami ketidakstabilan emosi. Informan belum dapat mengendalikan ingatan mengenai kecelakaan, informan sempat mengalami kekwatiran, rasa cemas yang berlebih, dan depresi. Namun berusaha mendekatkan diri kepada Allah hingga informan dapat ikhlas menerima kondisi dirinya pasca kecalakaan, bahkan informan mampu memotivasi tuna daksa lain untuk menerima diri dan berdaya juang serta ikhlas menerima kondisi dirinya. Informan masih mempunyai motivasi untuk bangkit serta mampu tetap mandiri dan tidak menarik diri dari lingkungan.

Kata Kunci : Resiliensi, Penyandang Disabilitas Daksa dan Remaja